STAI Khozinatul Ulum “Ngangsu Kawruh” ke IAIN Surakarta

SINAR- Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Khozinatul Ulum Kabupaten Blora studi banding Ilmu Al Quran dan Tafsir (IAT) mengenai Tafsir Klasik ke IAIN Surakarta Rabu,(14/2). Rombongan berjumlah 30 orang terdiri dari Dosen dan Mahsiswa diterima langsung oleh Kepala UPT Pusat Perpustakaan IAIN Surakarta Erland Cahyo Saputro, S.Sos., M.Hum. dan Dr. Islah, M.Ag. selaku dosen pengampu Tafsir.

Dimyati dosen pengampu IAT di STAI Khozinatul Ulum menyampaikan maksud dan tujuan dalam kunjungannya beserta rombongan ialah untuk ngangsu kawruh mengenai IAT terutama pada khazanah tafsir klasik yang bersumber dari mufasir-mufasir Nusantara khususnya Jawa dan seperti apa cara mengkajinya, karena seperti kita ketahui IAIN Surakarta cukup concern terhadap tafsir klasik.

Menanggapi hal tersebut Dr. Islah, M.Ag menjelaskan IAT harus mempunyai excellence,dan setiap perguruan tinggi beda excellence. Karena excellence IAT di IAIN Surakarta mengenai khazanah islam nusantara maka minimal 50% harus bicara masalah khazanah islam nusantara.

Masalah tafsir klasik sendiri kalau dijelaskan bisa dua semester karena banyaknya karya-karya mufasir nusantara. Beliau mencontohkan salah satu karya mufasir dari Nusantara adalah Turjuman al-Mustafid yang merupakan kitab tafsir 30 juz pertama dalam bahasa melayu karya dari Abdul Rauf Al-Singkili.

Acara kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab dan setelah dari IAIN Surakarta Rombongan berencana untuk melanjutkan perjalanan ke UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta. (Zat/Humas Publikasi) #BanggaIAINSurakarta