SINAR- Senin (23/7), pembangunan Gedung Pendidikan Terpadu dan Gedung Pusat Bahasa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta secara resmi dimulai hari ini. Ground breaking atau peletakan batu pertama yang secara simbolis menandai dimulainya proses pembangunan dilakukan secara bersama-sama oleh Kementerian Agama, Kementerian Keuangan, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Bappenas, dan Rektor IAIN Surakarta.
Gedung ini merupakan proyek ke dua di IAIN Surakarta yang dibiayai melalui Surat Berharga Syaiah Negara (SBSN) dengan nilai proyek sebesar Rp. 50 milliar. Pada tahun lalu (2017) IAIN Surakarta mendapatkan pembiayaan dari SBSN untuk pembangunan gedung pendidikan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) dan gedung Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) yang berlokasi di Pakis senilai 40 milliar.
Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Resiko Kementerian Keuangan, Luki Alfirman, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembiayaan yang diberikan Kemenkeu melalui SBSN pada tahun ini mencapai Rp. 22,53 triliun. Jumlah ini meningkat drastis dari tahun 2013 yang hanya Rp. 800 milliar. Oleh karena itu beliau berpesan agar setiap satuan kerja kementerian atau lembaga pelaksana proyek SBSN memastikan pembangunan proyek dapat dilaksanakan sebaik mungkin sesuai dengan target output dan outcome yang telah ditetapkan. Dengan pembangunan gedung ini beliau berharap bisa mendukung secara optimal proses pendidikan di IAIN Surakarta sehingga melahirkan mahasiswa yang berintegritas tinggi dan berdaya guna juga bisa memberikan dampak multiplier bagi masyarakat.
Sementara itu Rektor IAIN Surakarta, Dr. Mudofir, S.Ag., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada kementerian-kementerian dan pihak-pihak yang terkait sehingga dua proyek pembangunan gedung pendidikan di IAIN Surakarta bisa dibiayai melalui SBSN. “Pembangunan gedung ini melalui SBSN merupakan bentuk perhatian dan keadilan pemerintah terhadap pendidikan kita karena pada September nanti mahasiswa di IAIN Surakarta mencapai 15 ribu lebih, ” paparnya. (JnR/Humas Publikasi) #BanggaIAINSurakarta
Dok: Nugroho