Palu Arit dalam Bulan Sabit

Dalam penggalan sejarah pergerakan di Indonesia, terdapat komunitas masyarakat yang melakukan aktualisasi ajaran Islam dalam gerakan komunisme. Hal itu dilakukan dengan jalan menemukan titik temu, dan menghilangkan pemahaman yang menjauhkan di antara keduanya. Adaptasi ini kemudian berkembang menjadi sebuah pemahaman sinkretik, keduanya berpadu dalam sebuah gerakan, yang dikenal dengan nama “komunisme Islam”. Ideologi perlawanan ini muncul dan berkembang sebagai reaksi terhadap eksploitasi yang dilakukan oleh kaum kapitalis, penindasan penguasa kolonial, dan diamnya para pemimpin yang secara legal formal mewakili aspirasi umat Islam. Gerakan ini mendapat dukungan massa yang luas, terutama kaum santri di Surakarta.

Buku ini secara akademik memberikan kontribusi keilmuan dalam disiplin Sejarah dan Kebudayaan Islam, terutama dalam paparan dan rekonstruksi penggalan sejarah tentang munculnya komunisme Islam, sebuah gerakan sosial politik bernuansa keagamaan pada masa pergerakan.