Workshop Penyusunan Instrumen Pengukuran Capaian Sasaran Mutu

SINAR – Salah satu unsur penting dalam pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di perguruan tinggi adalah dengan penguatan visi-misinya, dan untuk mewujudkan hal tersebut maka ditetapkan sebuah sasaran mutu yang dapat diimplementasikan secara tepat dan terukur. Dan atas dasar tersebut Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta menggelar workshop dengan agenda Penyusunan Instrumen Pengukuran Capaian Sasaran Mutu di Aula Lt. 4 Pascasarjana, kamis (5/3). 60 peserta hadir dalam workshop yang menghadirkan narasumber J. Wahyudi (Advisor SILE Project) dari UIN Jogja ini.

LPM Workshop Penyusunan Instrumen Pengukuran Capaian  Sasaran MuTuDengan diadakannya workshop ini diharapkan dapat dirumuskannya indikator dan strategi pencapaian sasaran mutu, serta untuk menggali dan menemukan daya saing (competitive and comparative advantages), terang ketua LPM IAIN Surakarta, Zainul Abas. Sehingga hasilnya nanti bermanfaat dan dapat menjadi bahan acuan bagi para para pengambil kebijakan di IAIN Surakarta kedepan.

Dr. H. Imam Sukardi selaku Rektor IAIN Surakarta memberi apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, Rektor juga menambahkan bahwa strategi keberhasilan pelaksanaan sasaran mutu yang diukur dengan ukuran-ukuran yang mudah dipahami oleh seluruh pemangku kepentingan, maka visi-misi lembaga yang telah ditetapkan akan benar-benar menjadi sebuah visi yang bukan hanya sebatas mimpi dan kiasan saja.

Perguruan tinggi disebut berhasil dalam mengimplimentasikan sistem penjaminan mutunya jika mampu mewujudkan visinya, mampu melaksanakan misinya, serta mampu memenuhi kebutuhan stakeholders yang mencakup unsur masyarakat, kebutuhan profesional dan kebutuhan dunia kerja, ungkap J. Wahyudi dalam kesimpulan materi yang disampaikan dalam workshop tersebut. (Mahendra)