SINAR – Demi meningkatkan kualitas perguruan tinggi, Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta mengadakan Workshop Manajemen Mutu Berbasis ISO di Aula Gedung Rektorat, Rabu (3/6).
Sebelum mengadakan workshop ini, pihak LPM sudah melakukan studi ke beberapa LPM universitas lain seperti UGM dan UII untuk menjadi referensi. Kami berharap dengan workshop manajemen mutu berbasis ISO, IAIN Surakarta mampu memperbaiki mutu yang ada sekaligus sebagai continous improvement. Hingga saat ini, LPM sudah memiliki rumusan dan kebijakan mutu, manual mutu dengan segala kelengkapan prosedurnya. Namun kami masih perlu banyak masukan dari pakar ISO. Demikian jelas Dr. Zainul Abas, M.Ag selaku kepala LPM, dalam sambutannya.
Seorang pakar ISO sekaligus mantan rektor Universitas Islam Indonesia (UII), Dr. H. Ir. Luthfi Hasan, M.S didatangkan khusus untuk berbagi informasi kepada pihak IAIN Surakarta tentang seluk beluk ISO. Luthfi menyampaikan tentang bagaimana meraih pengakuan melalui penguatan stabilitas internal berbasis QA sistem. Ada tiga konsep kualitas menurut Luthfi, yakni relatif tidak absolut, dinamis tidak statis, dan perjalanan bukan tujuan.
Dr. H. Imam Sukardi sekalu Rektor IAIN Surakarta mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk diadakan demi meningkatkan kepuasan pelanggan. Saat ini IAIN Surakarta akan lebih berfokus pada mutu sistem dan mutu produksi. (Yin)