SINAR-Dimotori oleh Sub Bagian Kemahasiswaan dan Kerjasama, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta menggelar rapat kerja dengan agenda pembahasan tentang program dan anggaran kemahasiswaan tahun 2016, pada Rabu (26/4), dan diikuti oleh perwakilan dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Unit Kegiatan Khusus (UKK) beserta pembinanya.
Rektor IAIN Surakarta, Dr. Mudofir, mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan ini. Mengingat banyaknya program yang kurang tepat sasaran dan banyaknya kesalahan dalam pelaporan anggaran oleh mahasiswa, maka dengan adanya kegiatan ini diharapkan kedepan tidak akan ada lagi kesalahan-kesalahan yang serupa.
Rektor mengingatkan pada seluruh mahasiswa untuk selalu meningkatkan mutu dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan, hal ini karena dana yang dialokasikan tidak kecil. Sehingga perlu kiranya untuk disusun secara matang dan bijaksana dalam penggunaan anggaran tersebut, tambahnya.
Senada dengan hal tersebut, Dr. Syamsul Bakri, selaku Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama mengatakan beberapa hal berkaitan dengan penyusunan program kerja dan anggaran, diantaranya: setiap kegiatan yang akan dilaksanakan disesuaikan dengan lingkup kerja UKM/UKK, hindari laporan penggunaan anggaran tanpa realisasi kegiatan, dan UKM/UKK yang dinilai tidak aktif dan tidak ada progres kegiatan yang sebagaimana mestinya akan segera dibekukan.
Sementara itu, penjelasan secara teknis mengenai prosedur pencairan anggaran disampaikan oleh M. Abdurrahman Saleh selaku staf keuangan rektorat bagian bendahara pengeluaran. (Gus/Humas Publikasi)