Rakernas ASIKOPTI di UNISBA Bandung

SINAR– Dalam rangka meningkatkan konsolidasi antar Program Studi Ilmu Komunikasi Perguruan Tinggi Islam (ASIKOPTI) menyelenggarakan rapat kerja nasional. Rakernas yang diselenggarakan pada tanggal 5-6 Agustus 2016 ini merupakan rapat kerja nasional pertama. “Penyelenggaraan Rakernas pertama kali ini diselenggarakan di Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) Universitas Islam Bandung (UNISBA), bersamaan dengan Milad FIKOM UNISBA ke-33,” jelas Ketua Umum ASIKOPTI, H. Bono Setyo, M.Si.

Dijelaskan lebih lanjut oleh Bono, ada tiga agenda utama dalam Rapat Kerja nasional ASIKOPTI, yaitu  tentang Finalisasi susunan kepengurusan ASIKOPTI periode 2015-2016; Penyusunan AD ART; dan Penyusunan Program Kerja. Diharapkan, rakernas perdana ini dapat menghasilkan keputusan yang kongkrit, sebagai dasar langkah kerja ASIKOPTI ke depan.

Selain rakernas, dilakukan pula peluncuran logo ASIKOPTI. Disampaikan oleh Bono, logo Asikopti ini dirancang secara khusus oleh seorang pakar Desain Grafis, yang juga merupakan dosen Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, yaitu Rama Kertamukti, S,Sos, M.Sn.

Pada kesempatan terpisah, Dekan FIKOM UNISBA Dr. O Hasbiansyah, M.Si., mengatakan, kegiatan Rakernas ASIKOPTI merupakan bentuk dukungan istitusinya terhadap ASIKPOTI. Kegiatan ini sekaligus untuk membangun silaturahim para dosen dan pengelola program studi ilmu komunikasi yang ada di bawah perguruan tinggi berbasis keislaman di seluruh Indonesia.

Dalam upacara pembukaan dihadiri oleh Rektor UNISBA dan Walikota Bandung, Ridwan Kamil yang memperoleh Award dari FIKOM UNISBA sebagai tokoh terbaik di bidang Pemerintahan. Rakernas ASIKPOTI ini, dihadiri oleh 45 orang pengurus/ utusan dari berbagai institusi Perguruan Tinggi Islam di Indonesia. “Sebenarnya yang ingin hadir lebih dari itu, namun dikarenakan berbagai perguruan tinggi saat ini sedang melaksanakan berbagai kegiatan dan berbagai kendala lainnya. Yang jelas, Alhamdulillah rakernas dapat berjalan dengan lancar dan sukses serta menghasilkan keputusan-keputusan penting organisasi,” jelas Bono. (Ril/Humas Publiasi)

Sumber: Rendra Widyatama, SIP., M.Si