Noe Letto: Musik Adalah Pengaruh Surga Yang Mendorong Hati Untuk Mencari Tuhan

SINAR- Senin (22/5) bertempat di Gedung Graha Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Bimbingan Konseling Islam Fakultas Ushuluddin dan Dakwah (FUD) menggelar seminar nasional dengan tema “Peran Musik dalam Membangun Budaya Kesadaran Berfikir dan Emosional Manusia”. Bertindak selaku narasumber yaitu Dr. Kholilurrohman, M.Si (Dosen IAIN Surakarta) dan Sabrang Mowo Damar Panuluh atau yang akrab disapa Noe (Vokalis Band Letto).

Dihadapan ratusan peserta seminar yang hadir dalam seminar tersebut Dr. Kholilurrohman membawakan materi tentang “Musik Sebagai Pemantik Keimanan”. Ada beberapa kecerdasan yang dimiliki manusia yaitu Kecerdasan Pikir, Kecerdasan Emosi, Kecerdasan dalam menghadapi kesusahan dan Kecerdasan Spiritual”, paparnya. Mereka yang cerdas tidak hanya mereka yang pandai dan lincah dalam sains dan angka-angka, tetapi mereka yang bergelut dengan musik pun hakekatnya juga cerdas.

Sementara itu Noe mengutarakan mengenai kesempatan sukses bukan dari kaum intelektual atau kaum yang bercita-cita tinggi, akan tetapi kesempatan sukses yang tertinggi yaitu milik dia yang paling berani bersabar dan menunda kesenangan, dan “kamu adalah kamu yang menentukan masa depan”, tuturnya.

Menanggapi salah satu pertanyaan yang dilontarkan peserta seminar mengenai apakah musik itu dalam Islam diperbolehkan? Noe menjelaskan bahwa bahwa musik adalah pengaruh surga yang mendorong hati untuk mencari Tuhan, karena barang siapa yang mendengarkan dengan baik secara rohaniah dia tengah mendekati Tuhan. Tetapi barang siapa mendengarkan hanya untuk sensasi, maka ia termasuk orang yang tidak beriman. Semua itu tergantung dari mana sisi kita melihat musik itu sendiri.”

Lebih lanjut, Dr. Syamsul Bakri selaku Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Kemahasiswaan member i apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini, dan mendorong untuk semua HMJ di lingkungan IAIN Surakarta untuk terus berkarya dan mengadakan kegiatan-kegiatan yang tidak hanya sebatas kegiatan biasa melainkan kegiatan yang kreatif, inovatif, dan membangun. (Gus/Humas Publikasi) #BanggaIAINSurakarta